Persatuan dan Kesatuan Indonesia Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila SMP Kelas 7 Kurikulum Merdeka

Untuk mewujudkan negara kesatuan yang utuh dan tidak terpecah belah,
seluruh kalangan perlu bersatu. Bergabung satu sama lainnya membentuk
persatuan yang kuat. Ketika persatuan sudah menjadi demikian kuat hingga
utuh dan tak terbagi-bagi lagi, ketika itulah kesatuan terbangun.

1. Makna Persatuan dan Kesatuan
Persatuan merupakan gabung an atau terikatnya be berapa
bagian menjadi satu. Sedangkan
kesatuan berarti keadaan berupa
suatu keutuhan. Persatuan akan
melahirkan kesa tuan, sedangkan
kesatuan akan menjaga persatuan.
Keduanya berasal dari kata ‘satu’.

2. Memperjuangkan Persatuan dan Kesatuan Indonesia
Upaya mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa tersebut tidak hanya
melalui perjuangan isik, melainkan juga perjuangan nonisik. Di antara
perjuangan nonisik tersebut adalah melalui gerakan politik, pendidikan,
hingga kebudayaan. Para pejuang zaman dahulu menggunakan beberapa cara
tersebut, terutama di masa kebangkitan nasional pada awal abad ke-20. 

a. Gerakan politik merupakan salah satu bentuk perjuangan mewujudkan
persatuan dan kesatuan Indonesia. 
1) Budi Utomo 20 Mei 1908 tersebut
merupakan salah satu contohnya. Organisasi ini dipandang sebagai
pelopor gerakan kebangsaan Indonesia. Maka tanggal kelahirannya, yakni
20 Mei, diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional. 
2) Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928.

b. Upaya mewujudkan persatuan dan kesatuan Indonesia juga diperjuangkan
melalui pendidikan. 
1) Ki Hajar Dewantara yang
mendirikan jaringan sekolah Taman Siswa 
2) Tengku Muhammad Syafei
yang mendirikan sekolah INS Kayutanam. 
3) Muhammadiyah 
4) Nahdlatul Ulama (NU).

Sumber : Kompas.com

c. Perjuangan mewujudkan persatuan dan kesatuan Indonesia juga dilakukan melalui sastra. Para sastrawan dari penerbit Balai Pustaka
seperti Abdul Muis dan Marah Rusli menyadarkan masyarakat tentang
nasionalisme Indonesia melalui novel-novelnya. Hal itu dilanjutkan oleh
sastrawan Angkatan Pujangga Baru seperti Sutan Takdir Alisyahbana,
serta sastrawan Angkatan 45 seperti Chairil Anwar lewat puisinya


 

Tulisan Terkait :
_

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak